Jayapura, Jubi - Sejak tahun 2012 Kepolisian Republik Indonesia melalui Polda Papua telah menangkap sejumlah aktivis Komite Nasional Papua Barat (KNPB), aktivis mahasiswa dan simpatisan rakyat Papua.
Penangkapan sejumlah aktivis tersebut terjadi di beberapa daerah, yakni Jayapura, Sentani, Merauke, Manokwari, Timika dan Sorong. Ironisnya, sebagian besar penangkapan itu dilakukan terhadap Orang Asli Papua (OAP) yang sedang melakukan aksi demonstrasi secara damai, menggunakan hak kebebasan berekspresinya.
Tanggal 2 Mei 2016, mencatat jumlah penangkapan terbesar selama sejarah Papua ini ada dalam NKRI. Tercatat 4198 OAP ditangkap polisi di beberapa kota di Tanah Papua saat melakukan aksi demonstrasi damai.
Ironisnya, sebagian besar penangkapan itu dilakukan terhadap Orang Asli Papua (OAP) yang sedang melakukan aksi demonstrasi secara damai, menggunakan hak kebebasan berekspresinya.Baca:
Infografis penangkapan OAP sejak tahun 2012 - Dok. Jubi
|
Copyright ©Tabloid JUBI